Muara Ancalong – Untuk menjaga kualitas hasil panen masyarakat, Polsek Muara Ancalong melakukan pendampingan dan pengecekan pipil jagung sebelum dikirim ke Bulog Samarinda.
Mulai dari pemipilan hingga penjemuran terus dilakukan pengecekan agar hasil yang diperoleh maksimal.
Langkah ini dilakukan sebagai bentuk perhatian terhadap mutu pangan sekaligus mendukung program ketahanan pangan nasional.
Kapolres Kutim, AKBP Fauzan Arianto menyampaikan, jagung yang akan disalurkan harus dipastikan dalam kondisi kering agar layak simpan di gudang Bulog.
Pipil jagung yang masih basah berpotensi cepat rusak, bahkan berjamur, sehingga dapat menurunkan kualitas dan harga jual.
Oleh karena itu, pengecekan kelembaban menjadi hal utama sebelum pengiriman dilakukan.
Selain memastikan kualitas, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pendampingan kepada para petani.
Polsek Muara Ancalong mendorong masyarakat agar lebih memperhatikan proses pasca panen, terutama dalam tahap pengeringan.
Dengan begitu, hasil panen tidak hanya terserap dengan baik oleh Bulog, tetapi juga memberikan keuntungan lebih bagi petani.
Kegiatan pengecekan jagung ini turut melibatkan pihak perusahaan yang menjadi mitra program pertanian di wilayah Muara Ancalong.
Sinergi antara petani, pemerintah, dan kepolisian diharapkan dapat memperlancar distribusi hasil panen, sekaligus memperkuat rasa percaya diri petani dalam menyalurkan produksinya.
Polsek Muara Ancalong juga menegaskan bahwa pihaknya siap mengawal setiap tahap distribusi hasil panen masyarakat, baik dari sisi keamanan maupun mutu.
Dengan pendampingan yang konsisten, masyarakat diharapkan lebih termotivasi dalam meningkatkan produktivitas pertanian.
Upaya ini menjadi bagian nyata kepedulian Polri terhadap ketahanan pangan sekaligus kesejahteraan masyarakat.
Kehadiran aparat dalam menjaga kualitas dan kelancaran distribusi hasil panen menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung perekonomian rakyat, khususnya di sektor pertanian.

Tinggalkan Balasan